Akhir drama Centurygate tinggal beberapa hari lagi. Agendanya, 17 Februari besok Pansus akan membuat simpulan akhir dan hasilnya akan dibawa ke Rapat Paripurna DPR pada 2 Maret 2010. Guna mengawal hasil akhir pansus, anggota Pansus Century dari Fraksi Golkar, Bambang Soesatyo menyerukan masyarakat untuk menyiapkan telor busuk pada 2 Maret tersebut.
"Silakan datang ke DPR dengan membawa telor busuk. Lalu, sambitlah mobil-mobil para anggota dengan telor busuk jika mereka membelok dari simpulan akhir Pansus," kata Bambang dalam diskusi Centurygate di Kampus Paramadina, Jalan Gatot Soebroto, Sabtu (13/2/2010).
Seruan tersebut untuk mengawal putusan sementara Pansus Century dengan skor 7:2. Guna mencegah perubahan skor, Bambang berharap peran aktif masyarakat untuk turun ke jalan pada 2 Maret.
"Nanti kan ketahuan di Paripurna, siapa saja yang berubah dan membelot," tambahnya.
Terkait perubahan suara, Partai Golkar mengaku takkan berubah. Meski banyak
gerilya politik, dari penangkapan petinggi politik dengan kasus korupsi, isu
mengemplang pajak hingga penawaran jabatan, Partai Golkar tetap yakin jika
bailout century melanggar hukum.
"Kita bisa lihat, siapa yang tiba-tiba ditangkap dan sebagainya. Kalau Golkar jelas, masalah pajak itu masalah murni bisnis," bebernya.
Seruan ini disambut oleh anggota Pansus lainnya, Ahmad Yani dari PPP dengan
dukungan aksi lempar telor busuk. Menurutnya, PP akan tetap bersikukuh dengan simpulan sementara, simpulan akhir dan sampai ke sidang Paripurna.
"Insya Allah PPP tetap dengan simpulan sementara,” pungkasnya
Minggu, 14 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar